Sejak bulan Juli, biaya transaksi rata-rata untuk Bitcoin tetap relatif stabil, dengan tren di bawah angka $2. Pada tanggal 18 Agustus, biaya mencapai titik terendah dalam sejarah sebesar $0,558.
Meskipun biaya yang rendah membuat masyarakat lebih memungkinkan untuk mentransfer Bitcoin, namun hal ini dapat merugikan pendapatan trader.
Jaringan Bitcoin membebankan biaya pada setiap transfer BTC untuk membayar trader yang mengotentikasi transaksi. Namun, permintaan bandwidth jaringan secara langsung berdampak pada biaya yang diperlukan untuk mengirim atau menerima BTC melalui jaringan blockchain Bitcoin.
Biaya Transaksi Melonjak
Menurut data Blockchain.com dan YCharts, biaya transaksi Bitcoin melonjak 937,7% menjadi $7,679 pada 22 Agustus. Hal ini menambah tekanan bagi para investor. Banyak anggota komunitas kripto yang harus membayar biaya yang berlebihan selama proses tersebut.
Salah satu contohnya dilaporkan oleh trader Bitcoin dengan nama samaran Mononaut. Ia mengatakan bahwa seorang pengguna harus membayar 0,5 BTC untuk mengkonsolidasikan 0,55 BTC selama periode puncak permintaan.
Biaya Jaringan Bitcoin
Namun, pada 23 Agustus, data mempool menunjukkan bahwa biaya transaksi Bitcoin rata-rata telah turun menjadi $0,34.
Laporan terbaru dari perusahaan analisis data CryptoQuant menunjukkan bahwa permintaan Bitcoin turun dari pertumbuhan 30 hari sebesar 496.000 BTC pada bulan April menjadi pertumbuhan negatif saat ini sebesar 25.000 BTC.
Baca Juga: Open Interest Bitcoin Naik $1,3 Miliar Setelah ‘Dovish’ Fed