Derar Islim, CEO sementara Genesis, telah mengirim surat kepada klien untuk menjelaskan upaya perusahaan dalam mengatasi masalah keuangannya dan melakukan penarikan serta pinjaman baru. Surat tersebut terbit pada 4 Januari tepat dua hari setelah Cameron Winklevoss mengkritik penanganan Genesis atas permasalahannya.
“Kami yakin bisa menemukan solusi,” tulis Islim dalam surat itu. Kemudian, dia menambahkan bahwa solusi tersebut tidak akan datang dengan cepat:
“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan semuanya secepat mungkin. Akan tetapi, ini adalah proses yang sangat kompleks sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama.”
Winklevoss memposting surat terbuka kepada Silbert di Twitter pada 2 Januari. Ia menuduh Silbert “terlibat dalam upaya mengulur-ulur waktu” sehubungan dengan utang Genesis senilai $900 juta kepada Gemini.
“Kami meminta Anda secara terbuka berkomitmen untuk bekerja sama dalam menyelesaikan masalah ini pada 8 Januari 2023,” tulis Winklevoss. Dia mengulangi permintaannya, namun Silbert tidak mengakuinya.
Masalah keuangan Genesis saat ini berasal dari dana yang terkunci di akun perdagangan FTX. Perusahaan tersebut menyatakan pada 10 November bahwa mereka memiliki dana sekitar $175 juta yang tidak dapat diakses. Genesis menghentikan penarikan pada 16 November dan melibatkan bank investasi Moelis & Company untuk berkonsultasi tentang restrukturisasi pada minggu berikutnya.
Dalam surat 7 Desember, Islim mengatakan kepada klien bahwa “akan membutuhkan waktu tambahan berminggu-minggu” untuk pemulihan keuangan.
Tindakan Gemini
Sementara itu, Gemini melibatkan bank investasi Houlihan Lokey dalam membuat rencana untuk “menyelesaikan masalah likuiditas.” Mereka protes terkait adanya pencegahan Genesis membayar hutang $900 juta kepada anggota program Earn Gemini. Winklevoss menetapkan tenggat waktu satu minggu untuk menanggapi rencana tersebut pada 20 Desember.
Pada 27 Desember, investor menggugat Cameron Winklevoss dan saudaranya, Tyler, atas dana yang diblokir dalam program Earn. Keduanya dituduh melakukan penipuan dan pelanggaran hukum sekuritas.
Baca Juga: CEO Binance Klaim Hanya 1% Orang yang Berhasil Menangani Self-Custody
