Salah satu exchange kripto terbesar di Indonesia, Tokocrypto secara resmi diakuisisi Binance. Sebelumnya, isu akuisisi ini telah beredar sejak 6 Desember lalu, namun pihak Tokocrypto memutuskan untuk tidak berkomentar.
Binance menambah kepemilikan saham secara bertahap hingga hampir 100%. Hal ini terjadi berdasarkan kesepakatan antara kedua belah pihak pada tahun 2020 lalu.
Tokocrypto merupakan platform perdagangan aset kripto pertama yang secara resmi terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) pada November 2019. Sementara itu, Binance mulai berinvestasi di Tokocrypto sejak Mei 2020.
Dampak dari akuisisi ini, Tokocrypto mengalami beberapa perubahan, diantaranya:
1. Pergantian CEO
Untuk memenuhi aturan terbaru dari Bappebti, Tokocrypto akan melakukan perubahan struktur organisasi. Pendiri sekaligus CEO Tokocrypto, Pang Xue Kai memutuskan untuk mengundurkan diri dan digantikan oleh Yudhono Rawis menjadi Interim CEO.
Meskipun demikian, Pang Xue Kai tetap menjadi Dewan Komisaris Tokocrypto. Menurutnya, keputusan pergantian CEO ini telah melalui pertimbangan matang dan merupakan langkah terbaik untuk perkembangan perusahaan kedepannya.
2. Penyesuaian Jumlah Karyawan dengan PHK
Perubahan kedua setelah akuisisi Tokocrypto adalah adanya penyesuaian jumlah karyawan dengan PHK. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bertujuan agar pengelolaan biaya operasional perusahaan menjadi lebih baik.
Atas keputusan ini, Yudhono Rawis menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh karyawan yang telah terkena dampak. Ia memastikan bahwa Tokocrypto akan memberikan hak sesuai aturan serta memberikan dukungan penuh pada karyawannya.
“Kami menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada seluruh karyawan yang telah terkena dampak. Selain itu, kami juga memastikan bahwa semua penyesuaian yang terjadi tidak akan mempengaruhi standar operasional bisnis bagi seluruh pengguna Tokocrypto,” jelas Yudhono Rawis.
PHK ini bukanlah yang pertama untuk Tokocrypto. Sebelumnya, pada 21 September, perusahaan ini telah mengumumkan adanya PHK atas karyawan sebanyak 20% dari total 227 orang.
3. Komitmen Tokocrypto dan Binance
Tokocrypto dan Binance akan melanjutkan komitmen terhadap perlindungan nasabah. Keduanya akan menciptakan lingkungan kripto yang patuh dan bertanggung jawab di pasar Indonesia.
Binance juga akan selalu mendukung Tokocrypto untuk menjalin komunikasi yang baik dengan regulator di Indonesia dan Bappebti. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh aktivitas perusahaan telah sesuai dengan aturan yang ditetapkan pemerintah.
Baca Juga: Tanggapan Pihak Tokocrypto Terkait Rumor Akuisisi Oleh Binance
